Waspada Kecanduan Gadget Pada Anak

Pernahkah Anda memerhatikan anak-anak yang Anda di sekitar Anda saat berada di tempat umum? Seperti saat di tempat hiburan anak di Jakarta, kendaraan umum, atau tempat lainnya? Jika iya, Anda pasti menyadari bahwa sebagian besar anak-anak saat ini sangat bergantung pada gadget? Mereka bahkan hampir tidak memerhatikan kondisi di sekelilingnya karena terlalu asik bermain dengan alat canggih tersebut.

Kondissi tersebut tentu saja sangat memprihatinkan. Apalagi, jika ternyata anak sudah sampai pada tahap kecanduan

anak dan gadget
anak dan gadget

gadget. Hal tersebut harus sangat diwaspadai karena bisa menyebabkan berbagai dampak negatif, seperti:

  • Malas bersosialisasi

Anak akan lebih senang menghabiskan waktunya bermain gadget dibandingkan dengan bersosialisasi dengan orang di sekitarnya. Bagi anak yang masih dalam usia belajar bicara, hal ini juga bisa mengganggu kemampuannya bicara.

  • Anak menjadi emosional

Anak yang sudahj kecanduan gadget akan tidak akan bisa mengendalikan emosinya saat dilarang untuk menyentuh benda ini.

  • Mengganggu rutinitas keseharian

Anak akan lebih mengutamakan bermain gadget dibandingkan melakukan aktivitas lainnya, seperti mandi, makan, sekolah, dan kegiatan lainnya.

  • Mengganggu perkembangan anak

Kebiasaan bermain gadget akan membuat anak malas bergerak yang pada akhirnya akan memengaruhi perkembangan anak.

  • Obesitas

Selain perkembangan anak, kurang gerak karena bermain gadget ini juga akan meningkatkan kemungkinan anak mengalami obesitas. Akibatnya anak akan berisiko terserang berbagai jenis penyakit berbahaya.

  • Kurang tidur

Kecanduan gadget akan membuat pola tidur anak menjadi terganggu. Anak bisa betah bermain alat ini hingga larut malam. Hal ini akan memengaruhi konsentrasi, pertumbuhan, serta kesehatan anak jika dibiarkan terus menerus.

Mengatasi anak yang sudah kecanduan gadget bukan hal yang mudah. Apalagi jika anak sudah berada dalam tahap dimana kehilangan kendali saat dilarang bermain gadget. Untuk mengatasinya, Anda bisa meminta bantuan seorang psikiater yang jelas sudah berpengalaman mengatasi masalah ini. Selain itu, Anda juga bisa mengajak anak untuk melakukan berbagai kegiatan seru yang menarik minat anak sehingga mau melepaskan gadgetnya. Misalnya mengajak anak ke Kidzania, yaitu sebuah taman edukasi dengan konsep kota. Di sini, anak bisa mencoba berbagai profesi dan melakukannya secara langsung layaknya seorang profesional. (Vita)