Tips Saat Melakukan Pemeriksaan Kesehatan untuk Asuransi

Ketika akan mengajukan asuransi jiwa atau asuransi kesehatan, biasanya pihak perusahaan asuransi akan mewajibkan calon pemilik asuransi untuk menyertakan hasil pemeriksaan kesehatan terbarunya. Hasil dari pemeriksaan kesehatan ini nantinya akan mempengaruhi besaran tanggungan asuransi dan premi yang dibayarkan oleh pemilik. Hasil pemeriksaan kesehatan ini bisa juga menyebabkan pengajuan asuransi seseorang ditolak oleh pemilik perusahaan, bila diketahui ternyata calon pemilik telah memiliki penyakit yang parah dan mematikan.

Itulah sebabnya pemeriksaan kesehatan ini kadang menjadi tahap yang sangat menentukan. Namun, jangan khawatir dulu, ada beberapa cara sederhana yang bisa dilakukan sebelum melakukan pemeriksaan kesehatan untuk asuransi jiwa yang bisa membuat hasil pemeriksaan ini menjadi lebih baik, di antaranya:

Berhenti merokok

Mereka yang yang tidak merokok bisa mendapatkan klaim asuransi yang lebih besar dibandingkan dengan mereka yang merokok. Karenanya dengan berhenti merokok bisa jadi merupakan cara yang paling tepat untuk mendapatkan hasil pemeriksaan kesehatan yang baik. Namun, bila Anda berpikir bahwa merokok sebatang saja pada malam hari sebelum pemeriksaan tidak akan menjadi masalah, maka Anda salah. Merokok pada malam hari sebelum hari pemeriksaan kesehatan ternyata dapat meningkatkan tekanan darah Anda.

Puasa

Jangan makan pada malam atau minimal 2 jam sebelum pemeriksaan kesehatan dilakukan. Makanan terakhir yang Anda makan pun sebaiknya merupakan makanan yang sehat dan seimbang. Anda juga sebaiknya tidak minum apapun setidaknya selama 4 jam sebelum pemeriksaan. Selain itu, disarankan juga untuk tidak melakukan pemeriksaan pada hari Senin, ini karena pada weekend biasanya orang akan cenderung makan enak dan berlemak yang akan membuat tingkat kolesterol meningkat pada hari Senin-nya.

Turunkan berat badan

Jangan coba untuk menurunkan berat badan dengan cepat. Berat yang hilang pada diet cepat semacam itu biasanya merupakan berat air dalam tubuh. Sebaliknya cobalah untuk menurunkan berat bada sekitar satu kilo setiap minggu selama beberapa bulan, atau bahkan lanjutkan hingga setahun lamanya. Dengan berat badan yang tidak berlebih atau obesitas dapat menurunkan resiko Anda dan dengan begitu pun dapat memudahkan proses asuransi Anda.

Hindari alkohol

Hindari alcohol setidaknya untuk 12 jam atau lebih baik lagi 48 jam sebelum pemeriksaan. Alkohol bisa meningkatkan tekanan darah dan berpengaruh pada kinerja darah.

Kurangi kafein

Batasilah konsumsi kafein Anda setidaknya sekitar 48 jam sebelum pekeriksaan dan jangan konsumsi kafein sama sekali pada pagi harinya. Sama seperti alcohol, kafein juga bisa menungkatkan tekanan darah dan denyut nadi, dan akhirnya akan menyebabkan detak jantung menjadi tidak beraturan. Karenanya, hindarilah kopi, teh, softdrink, dan obat-obatan penghilang rasa sakit.

Kurangi garam

Garam bisa meningkatkan tekanan darah, jadi sebaiknya kurangilah penggunaannya sekitar 3 hingga 4 hari sebelum pemeriksaan.

Jangan berolaraga

Sebaiknya jangan berolahraga selama 24 jam sebelum atau setidaknya pada pagi hari pemeriksaan. Olahraga seperti cardiovascular dapat menyebabkan kolesterol yang tidak akurat.

Jangan tegang

Pikiran yang tegang bisa menyebabkan tekanan darah Anda naik.  Bila ini terjadi mintalah untuk dilakukan pengecekan sekali lagi setelah Anda menenangkan diri, atau lakukan pemeriksaan tekanan darah ini pada saat terakhir.

Tidur yang cukup

Kurang tidur juga bisa menyebabkan tekanan darah Anda menjadi naik, karenanya, pastikan Anda tidur yang cukup pada malam sebelumnya.

Semoga bisa memperlanjar pengajuan asuransi jiwa Anda