interior

Cat Pelapis (waterproof) dan Cat Eksterior

Cat pelapis sangat dianjurkan untuk diaplikasikan pada rumah Anda. Manfaat dari cat pelapis ini yang utama adalah melindungi rumah Anda dari pengaruh cuaca seperti panas matahari, terpaan air hujan, kebocoran, rembesan air hujan hingga pada nilai artistik.

Cat pelapis diaplikasikan Namun, melihat dari fungsinya yang melindungi rumah menjadikan beberapa dari kita terkadang salah kaprah dalam menggunakan cat pelapis ini dengan cat eksterior.

Perbedaan Cat Pelapis dan Cat eksterior

  1. Cat pelapis (Cat Waterproofing)  bukanlah termasuk kategori cat, melainkan lapisan anti-air atau anti-bocor berbeda dengan cat eksterior.
  2. Cat pelapis sebaiknya digunakan pada bagian  yang tergenang oleh air ataupun berhubungan langsung dengan air karena cat eksterior tidak didesain untuk terendam dalam genangan air.
  3. Cat pelapis adalah jenis lapisan elastomerik, yang sangat elastis dan dapat menutupi retak rambut di dinding. Namun cat ini tidak tahan terhadap kotoran terutama ketika cuaca panas. Melihat hal ini banyak cat pelapis berwarna abu-abu yang bertujuan untuk membantu menyembunyikan kotoran yang menempel di dinding. Sedangkan Cat eksterior memiliki banyak pilihan warna yang menarik.
  4. Cat pelapis menggunakan styrene acrylic sedangkan Cat eksterior menggunakan bahan lateks akrilik 100% (akrilik murni)
  5. Bahan  Styrene acrylic pada cat pelapis  tidak tahan lama terhadap cuaca ekstrem, tidak seperti lateks akrilik 100% pada cat eksterior sehingga cat eksterior lebih diaplikasikan/digunakan pada area yang lebih luas sebab pemeliharaannya lebih mudah.
  6. Pengaplikasian Cat eksterior biasanya pada dinding rumah, sedangkan pengaplikasian cat waterproofing adalah pada sudut-sudut/tempat rumah yang rentan bocor karena  Waterproofing adalah bahan pelapis yang kedap air sehingga dapat mencegah kebocoran. Aplikasi waterproofing dapat dilakukan dengan kuas, roller, atau spray. Dalam mengaplikasi dibuat secara berlapis. Pada lapis pertama, waterproofing yang diencerkan dengan air (10%) agar lebih menyatu dengan permukaan yang dilapisinya. Lapis kedua berupa waterproofing tanpa campuran. Hal ini dilakukan berulang-ulang ( minimal 1 x pengulangan ) dengan cara mengaplikasikan  arah lapisan berikutnya “bersilangan” agar antar lapisan saling menganyam.

Namun kini, beberapa produsen seperti Cat Pelapis Aquaproof  mulai menyatukan fungsi dari cat pelapis (Cat Waterproofing) ini dengan cat eksterior bahkan dengan warna-warna yang bervariasi sama dengan cat interior sehingga secara langsung memberikan fungsi ganda untuk melindungi rumah Anda.