Bolehkah Ibu Hamil Melakukan Diet?

Ibu hamil wajib mengonsumsi makanan sehat untuk ibu hamil demi kesehatan ibu sendiri dan juga janin yang ada dalam kandungan. Makanan sehat yang dimaksud tentulah makanan yang mengandung berbagai nutrisi yang dibutuhkan oleh ibu hamil, dan tidak mengandung zat apapun yang membahayakan kandungan. Selain menu makanan yang dikonsumsi, ada hal lain yang juga harus diperhatikan, yaitu porsi.

Yap, sering kali ibu hamil akan mengonsumsi makanan apapun yang tergolong makanan sehat tanpa ibu hamilmemperhatikan porsi. Apalagi ketika sudah melewati masa morning sickness. Akibatnya, beberapa ibu hamil mengalami obesitas saat hamil dan tentunya hal ini cukup berisiko bagi kesehatan ibu hamil maupun janin, karena obesitas dapat meningkatkan beberapa risiko berikut:

  1. Diabetes gestasional
  2. Preeklampsia
  3. Obesitas pada bayi

Selain itu, ibu hamil yang mengalami obesitas juga seringkali akan mengalami kesulitan dalam melahirkan normal. Sehingga pada akhirnya harus melahirkan dengan jalan operasi caesar. Nah, supaya berbagai hal tersebut tidak terjadi, maka wajib bagi ibu hamil untuk lebih peduli dengan berat badan selama kehamilan.

Memang, mengalami kenaikan saat hamil adalah hal yang wajar. Namun ketika kenaikan ini melebihi batas wajar, maka efeknya akan seperti yang telah disebutkan di atas. Untuk kenaikan berat badan yang masih dianggap normal, yaitu (kondisi bayi bukan kembar):

  1. Berat badan di bawah normal sebelum hamil: 12,7 – 18 kg
  2. Berat badan normal sebelum hamil: 11,3-15,8 kg
  3. Berat badan di atas normal: 6,8-11,3 kg
  4. Berat badan kegemukkan: 5-9 kg

Lalu, bagaimana cara mengatasi masalah obesitas ini saat hamil? Apakah aman jika ibu hamil melakukan diet untuk menurunkan berat badan? Jawabannya, adalah aman selama Anda melakukan diet sesuai dengan pengarahan dokter kandungan. Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menjaga berat badan agar terbebas dari masalah obesitas saat hamil, yaitu:

  1. Kurangi konsumsi makanan tinggi gula. Ada banyak alasan mengapa ibu hamil harus membatasi makanan manis, salah satunya adalah untuk mengatasi masalah obesitas ini.
  2. Tingkatkan konsumsi makanan tinggi serat
  3. Kurangi porsi makan besar Anda. Lebih baik 5 kali makan dalam porsi kecil sehari, daripada 3 kali makan dalam porsi besar. Hal ini juga mengurangi risiko Anda menderita gangguan kesehatan lambung.
  4. Konsumsi camilan sehat dan bernutrisi. Camilan ini akan membuat perut Anda tetap kenyang sehingga Anda tidak akan kalap saat mengonsumsi makanan utama.

Namun diet pada ibu hamil mungkin akan berbeda pada setiap orang, karena bergaantung pada kondisi kesehatan janin. Jadi, pastikan Anda melakukan konsultasi terlebih dahulu pada dokter kandungan Anda sebelum melakukan diet ini.