Berpetualang ke Curug Malela, Bandung

Untuk kamu yang memiliki jiwa petualang dan sedang berlibur ke Bandung, pastinya tidak begitu tertarik dengan tempat wisata yang terlalu mudah dijangkau. Misalnya seperti kawah putih, ciater, tangkuban parahu, atau berbagai tempat wisata lainnya yang menurutmu tidak ada tantangannya. Tempat wisata seperti itu saja kamu tidak begitu tertarik, apalagi menginap di Hotel in Bandung yang lengkap dengan berbagai fasilitas. Biasanya, wisatawan seperti ini akan lebih memilih penginapan ala kadarnya atau bahkan berkemah jika memungkinkan.

Nah, jika kamu memang termasuk ke dalam kategori tersebut, coba deh mengunjungi Curug Malela yang ada di kota ini. Lokasinya yang jauh dari pusat kota dan tidak akan mudah ditempuh membuat tempat ini memiliki tantangan tersendiri bagi jiwa petualang sepertimu. Curug ini berlokasi di Desa Cicadas, Kabupaten Bandung Barat. Banyak orang yang menjuluki curug ini sebagai little Niagara, yah walaupun sebenarnya agak berbeda. Bentuk curug ini cenderung melebar dan sebenarnya tidak terlalu tinggi. Lebar dari curug ini yaitu 50 meter, dengan ketinggian sekitar 60 hingga 70 meter. Airnya mengalir dengan sangat deras, dan jika melihatnya dari kejauhan, akan terlihat seperti benang putih yang turun menjulang ke bawah.

Untuk mencapai curug ini, kamu tidak bisa menggunakan mobil. Ada beberapa rumah warga di area ini yang menyediakan tempat penitipan mobil. Dari lokasi ini, selanjutnya kamu bisa menggunakan ojek yang ada. Tarifnya cukup mahal, namun setara dengan perjalanan yang akan ditempuh. Sebab, kamu akan melintasi jalanan ini dengan ojek sekitar 45 menit, dengan kondisi jalanan yang cukup menantang. Dari mulai jalan bebatuan, lumpur, dan berbagai jalanan rusak lainnya. Namun, pemandangan yang ada di sekitar sangatlah indah. Jadi, yah lumayan cukup terhibur.

Setelah menggunakan ojek, kamu akan tiba di sebuah lokasi pos terakhir sebelum menuju Curug Malela. Di sini, kamu bisa beristirahat sejenak sambil mempersiapkan diri untuk menghadapi tantangan berikutnya. Untuk benar-benar mencapai area curug, kamu masih harus berjalan kaki sekitar 1 jam dari pos ini. Sama seperti tadi, kondisi jalanan juga sangat menantang. Tapi, justru disinilah keseruannya.

Sesuai dengan yang terlihat dari kejauhan, begitu sampai di tempat ini kamu akan melihat indah dan derasnya aliran air terjun ini. Jadi, kamu harus sangat hati-hati ya jika mau bermain air di bawah curug. Selain itu, hindari datang ke lokasi ini pada saat musim hujan, karena berisiko adanya banjir yang mungkin akan datang tiba-tiba. Mengingat perjalanan yang cukup sulit, kamu juga harus menyiapkan kondisi tubuh ya sebelum ke sini, karena perjalanan pulang pasti akan terasa lebih melelahkan.

Selamat berpetualang.